OMTELOLET – Gula pasir menjadi salah satu bahan pokok yang dibutuhkan dalam aktivitas dapur. Meski begitu, tak banyak yang mengetahui proses pembuatan gula pasir tersebut. Oleh karena itu, pada artikel kali ini akan diuraikan mengenai cara membuat gula pasir secara sederhana.
Jadi, gula pasir dibuat dari hasil ekstraksi tanaman tebu. Untuk menjadi gula, tanaman tebu harus melalui proses yang panjang. Adapun proses panjang tersebut dimulai sejak penanaman tebu hingga proses memanen. Untuk lebih jelasnya simak uraian berikut ini tentang tahapan membuat gula pasir.
Daftar Isi
Tahapan Proses Pembuatan Gula Pasir yang Perlu Kamu Ketahui
Dalam pembuatan gula pasir sendiri, terdapat beberapa tahapan yang harus dilalui. Adapun beberapa tahap tersebut adalah sebagai berikut.
-
Memanen Tebu
Tanaman tebu sendiri tergolong pada jenis rumput-rumputan. Ketika wilayah penanaman mendukung, maka tanaman tebu dapat tumbuh hungga 3 meter. Bahkan, tebu bisa tumbuh hingga usia 1 tahun.
Untuk memanen tanaman tebu, dapat menggunakan cara manual atau menggunakan mesin pemotong. Tebu yang telah dipanen tersebut kemudian akan dibawa ke pabrik untuk segera diolah agar masih dalam keadaan segar.
Dalam proses pengolahan tersebut, tanaman tebu akan melalui beberapa proses lagi. Di antaranya adalah langkah berikutnya ini.
-
Ekstraksi
Tahapan pertama setelah proses panen adalah proses penghancuran tebu menggunakan mesin penggiling. Hal ini berguna untuk memisahkan ampas tebu dengan cairannya. Cairan tebu yang dihasilkan kemudian akan dipanaskan menggunakan boiler.
Di mana sari yang masih kotor atau yang bercampur dengan sisa-sisa tanah atau serat semua masih bercampur. Sari yang dihasilkan tersebut pun masih mengandung air lebih banyak, yakni sebanyak 50 persen, sementara gulanya hanya 15 persen saja.
-
Liming
Tahapan kedua setelah proses ekstraksi adalah liming, yakni proses pengendapan kotoran menggunakan kapur. Sari tebu kemudian dibersihkan dengan mengembalikan kotoran tersebut ke lahan awal.
Sari yang masuk pada tahap liming ini akan dipanaskan terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang optimal. Sementara itu, kapur Kalsiun Hidroksida yang digunakan berguna untuk penjernihan.
Namun, kotoran berupa pasir atau lumpur dari proses penjernihan masih mengandung sejumlah gula sehingga akan dilakukan penyaringan ulang dalam vakum putar.
-
Evaporasi dan Kristalisasi
Setelah itu, tebu akan masuk pada tahap evaporasi atau penguapan. Usai penguapan sirup biasanya langsung dimasukkan ke tahap pembuatan kristal. Sari yang sudah jernih mengandung 15 persen gula, tetapi cairan gula jenuh memiliki gula hingga 80 persen.
Cairan gula jenuh itulah yang digunakan dalam proses kristalisasi. Nah, itulah proses pembuatan gula pasir yang bisa kamu ketahui, semoga bermanfaat!
Leave a Reply