Pembahasan Seputar Peta Konsep Gelombang Bunyi

Foto oleh Pixabay

Pernah tidak kamu berpikir, bagaimana bunyi bisa ada? Mengapa di ruangan tertutup, bunyi akan terdengar nyaring sedangkan di ruangan terbuka harus bersuara lantang agar terdengar oleh orang lain? Pertanyaan tersebut akan dijawab oleh konsep gelombang bunyi.  Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas seputar peta konsep gelombang bunyi secara singkat dan jelas.

Apa itu Gelombang bunyi?

Bunyi merupakan gelombang merambat yang bersumber dari benda bergetar. Sebelum bunyi terdengar oleh telinga, bunyi yang ada akan merambat dahulu ke air dan udara. Gelombang bunyi adalah gelombang mekanik yang merambat pada medium tertentu. Gelombang ini digolongkan sebagai gelombang longitudinal karena arah rambatnya yang searah. 

Baca juga:  Bagaimana Proses Terjadinya Hujan Asam? Ini Penjelasannya!

Syarat utama bunyi dapat didengar adalah adanya sumber bunyi, medium rambat, dan pendengar atau telinga. Perlu diketahui, sumber bunyi merupakan benda yang bergetar. Medium rambat umumnya adalah udara, tak jarang pula berupa air. 

Klasifikasi Bunyi

Normalnya, manusia bisa mendengar bunyi dengan rentang frekuensi 20 sampai 20.000 Hz. Bunyi dapat diklasifikasikan berdasarkan rentang frekuensinya. Berikut penjelasannya:

  1. Infrasonik adalah bunyi yang memiliki rentang frekuensi dibawah 20 Hz. Yang dapat mendengar bunyi pada rentan frekuensi ini adalah hewan, seperti anjing dan jangkrik. Bunyi infrasonik ini digunakan sebagai seismometer untuk mendeteksi gempa bumi. 
  2. Audiosonik adalah bunyi yang memiliki rentan frekuensi 20 sampai 20.000 Hz. Bunyi inilah yang dapat didengar manusia. 
  3. Ultrasonik yaitu bunyi yang memiliki rentan frekuensi di atas 20.000 Hz. Bunyi ini sangat tinggi sehingga tidak dapat didengar oleh telinga manusia. Namun, ada beberapa hewan yang bisa mendengar jenis suara ini, yaitu kelelawar dan lumba-lumba. Meskipun  frekuensinya tinggi namun bunyi inilah yang dimanfaatkan pada teknologi USG untuk mendiagnosis janin pada kandungan. 
Baca juga:  Bagaimana Cara Membuat Ringkasan? Yuk Cari Tahu!

Karakteristik Gelombang Bunyi

Gelombang bunyi memiliki beberapa karakteristik yang melekat padanya, berikut diantaranya.

  • Dapat merambat pada medium rambat padat, gas dan cair. 
  • Merupakan gelombang longitudinal
  • Kecepatan rambat bunyi dipengaruhi oleh tingkat kerapatan medium rambatnya. Semakin rapat medium rambat, semakin cepat pula bunyi merambat.
  • Bunyi bisa memantul saat gelombang bunyi mengenai suatu benda. 

Sifat Gelombang Bunyi

Gelombang bunyi memiliki 6 sifat, yaitu :

  1. Refleksi atau pemantulan
  2. Refraksi atau pembiasan
  3. Difraksi atau pelenturan
  4. Efek doppler atau perubahan frekuensi bunyi
  5. Interferensi atau perpaduan bunyi
  6. Pelayangan gelombang

Itulah peta konsep gelombang bunyi yang bisa membantu kamu memahami tentang bunyi dan gelombang bunyi. 

Sumber:

https://www.fisikane.web.id/2022/03/peta-konsep-gelombang-bunyi.html

https://www.zenius.net/blog/kupas-tuntas-materi-gelombang-bunyi