OMTELOLET – Sebagai anak IPS, sudahkah kamu memilih cita-cita untuk masa depan? Rencana karier penting banget lho untuk dipersiapkan secara matang.
Jangan khawatir ya, anak IPS nggak bakal kesulitan untuk memilih cita-cita tertentu. Pasalnya, pilihan jurusan pada rumpun IPS atau sosial dan humaniora (soshum) kian beragam seiring dengan semakin variatifnya jenis pekerjaan.
Lalu, apa saja pilihan cita-cita yang cocok untuk siswa jurusan IPS? Berikut ini adalah pilihan karier yang cocok dengan jurusan tersebut.
Daftar Isi
1. Akuntan
Untuk menjadi akuntan kamu harus masuk universitas Jurusan Ekonomi Akuntansi.
Setelah lulus kuliah Strata 1 (S-1), kamu bisa menambah keahlian dengan mengambil kuliah profesi akuntan, yang biasanya selesai dalam 2 semester.
Sebagai anak IPS pastinya kamu sudah cukup akrab dengan pelajaran Akuntansi dan ini menjadi bekal yang bagus untuk langkah kamu selanjutnya.
Setelah berprofesi sebagai akuntan, kamu bisa memilih karier yang lebih spesifik lagi misalnya sebagai akuntan publik, akuntan di perusahaan, akuntan pajak ataupun guru akuntansi di sekolah.
Besaran nominal gaji akuntan berbeda-beda tergantung di mana kamu bekerja. Sebagai akuntan publik atau akuntan pajak kamu bisa menjadi konsultan dengan bayaran per jam.
2. Psikolog
Psikolog adalah pilihan karier jurusan IPS yang cukup banyak peminatnya. Kalau kamu tertarik, maka selepas SMA daftarkan diri ke Fakultas Psikologi dan selesaikan kuliah S1 terlebih dahulu untuk meraih gelar Sarjana Psikologi.
Setelah itu kamu melanjutkan pendidikan program profesi yang setara dengan S2 di Fakultas Psikologi.
Nantinya, kamu bisa memilih jenis konsentrasi keilmuan yang sesuai dengan minatmu seperti Psikolog Anak, Industri, Klinis atau Perkembangan.
Sebagai psikolog kamu harus mempunyai kemampuan untuk mendengarkan orang lain, peka terhadap perasaan orang lain serta rasa empati.
Psikolog profesional yang melayani konsultasi biasanya akan menerima pembayaran per jam ataupun sesuai dengan kontrak yang dibuat bersama klien.
3. Pengacara
Profesi pengacara sangat populer di kalangan masyarakat terutama para artis, selebritis, politikus dan orang-orang terkenal lainnya. Kamu pastinya sudah bisa menduga kalau bayaran atau gaji untuk seorang pengacara tidaklah murah apalagi jika menangani kasus-kasus berat.
Untuk menjadi pengacara kamu harus menempuh pendidikan Strata 1 di Fakultas Hukum kemudian dilanjutkan dengan kuliah profesi. Kamu dapat memilih konsentrasi atau bidang keilmuan yang disukai apakah Hukum Pidana atau Hukum Perdata.
4. Diplomat
Jika menjadi diplomat, kamu akan ditempatkan oleh pemerintah di negara-negara tertentu sebagai bagian dari Kementerian Luar Negeri.
Tugas diplomat adalah melakukan pekerjaan diplomasi dengan negara lain di berbagai bidang seperti ekonomi, pendidikan, HAM, kebudayaan dan sebagainya. Tentu saja untuk itu kamu harus memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai.
Sebagai seorang diplomat kamu bukan hanya berkesempatan bekerja sebagai pegawai Kemenlu saja karena kalau beruntung mungkin kamu akan dipekerjakan di lembaga-lembaga regional seperti ASEAN bahkan dunia, yaitu PBB.
Jika tertarik dengan profesi ini, maka siapkan diri kamu sejak sekarang agar bisa masuk ke Jurusan Hubungan Internasional saat kuliah nanti.
5. Public Relation
Public Relation atau sering disingkat PR bisa dibilang menjadi ujung tombak dari sebuah perusahaan.
PR atau dalam bahasa kita dikenal dengan humas merupakan orang yang menjalin komunikasi dan menyampaikan semua informasi penting perusahaan kepada khalayak atau publik.
Misalnya saat perusahaan memiliki produk baru, maka PR akan mengenalkannya pada masyarakat. PR inilah juga yang menjalin komunikasi dengan media seperti televisi, surat kabar dan sebagainya.
Bagaimana menjadi seorang PR? Kamu bisa mengambil kuliah di Jurusan Ilmu Komunikasi baik di PTN maupun PTS dengan konsentrasi Humas atau Public Relations.
6. Perencanaan keuangan
Perencana keuangan bertugas untuk membantu individu, kelompok maupun organisasi seperti perusahaan dalam rangka membuat perencanaan finansial. Tujuannya agar apa yang menjadi target dapat tercapai.
Profesi perencana keuangan saat ini tengah menjadi tren dan dapat kamu jadikan sebagai pilihan karier. Bayaran seorang perencana keuangan bukan berupa gaji bulanan melainkan berwujud fee atau komisi sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan.
Untuk bisa menjadi seorang perencana keuangan, pilihan jurusan yang cocok adalah Ilmu Akuntansi. Selanjutnya, kamu harus mengambil sertifikat sebagai perencana keuangan yaitu Certified Financial Planner (CFP).
7. Konsultan pajak
Pekerjaan lainnya yang juga cukup banyak dibutuhkan klien saat ini yaitu konsultan pajak. Tugas konsultan pajak cukup beragam mulai dari konsultasi, membantu membayarkan pajak klien hingga menyelesaikan sengketa pajak.
Gaji konsultan pajak umumnya dibayarkan sesuai kontrak karena mayoritas merupakan konsultan lepas bukan pegawai. Kalau berminat, kamu bisa memilih masuk Jurusan Akuntansi atau Perpajakan di Perguruan Tinggi nanti.
Nah, itulah cita-cita yang cocok untuk Jurusan IPS. Sudahkah kamu memilih salah satunya? Semoga rekomendasi cita-cita tersebut bermanfaat ya.
