OMTELOLET – Bagi kamu yang ingin bekerja sambil kuliah, Universitas Terbuka merupakan pilihan yang tepat. Yuk, cari tahu kekurangan dan kelebihan kuliah di Universitas Terbuka berikut ini.
Universitas Terbuka didirikan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 41 Tahun 1984 pada tanggal 4 September 1984 sebagai Perguruan Tinggi Negeri ke-45. Saat ini UT terdiri atas empat fakultas dengan 33 program studi, enam program magister, dan memiliki 320 ribu mahasiswa yang tersebar di Indonesia.
Selain itu, Universitas Terbuka menggunakan model pembelajaran Jarak Jauh.
Daftar Isi
Kelebihan Kuliah di Universitas Terbuka
1. Waktu yang Fleksibel
Beberapa universitas ada yang menyelenggarakan kuliah malam melalui program ekstensi untuk mengakomodasi kebutuhan para pekerja yang ingin kuliah. Dengan kelas ini tetap saja mengharuskan pertemuan tatap muka antara dosen dan mahasiswa.
Berbeda dengan Universitas Terbuka, perguruan tinggi negeri ini ternyata menawarkan dua layanan tutorial, yakni tutorial tatap muka dan tutorial online yang memudahkan para mahasiswanya.
Banyak dari mahasiswa memilih tutorial online karena bisa mengatur sendiri soal kapan dan di mana kamu akan belajar.
2. Biaya yang Terjangkau
Keunggulan lain dari Universitas Terbuka adalah biayanya. Kamu tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk menempuh pendidikan di kampus ini.
UT tidak mengenal istilah uang pangkal atau uang bangunan. Hal ini wajar saja karena sistem belajar yang diterapkan adalah sistem jarak jauh. Kamu hanya dikenakan uang kuliah per semester dari Rp1 juta hingga Rp3 juta.
3. Pionir Pendidikan Jarak Jauh untuk Masyarakat Luas
UT memberikan kesempatan yang luas bagi masyarakat untuk memperoleh pendidikan tinggi yang berkualitas, terutama bagi masyarakat yang berada di berbagai daerah terdepan, terluar, dan tertinggal yang masih kesulitan mengakses pendidikan.
4. Raih Banyak Prestasi
Tak ketinggalan dengan universitas lainnya, UT juga banyak meraih berbagai prestasi bergengsi, seperti peringkat 100 kampus terbaik Indonesia versi Webometrics, kampus terpopuler di Indonesia, peringkat 20 besar kampus hijau versi Green Metric UI, hingga Juara II Lembaga Kearsipan tingkat perguruan tinggi Indonesia l.
5. Mandiri Teknologi
Untuk kamu yang akan kuliah di UT diwajibkan untuk sedini mungkin melek teknologi. Hal ini disebabkan pembelajaran di Universitas Terbuka tidak selalu berlangsung dengan tatap muka, tetapi menggunakan media, baik itu media cetak seperti modul maupun media noncetak. Media noncetak yang dimanfaatkan di antaranya audio/video, internet, radio, dan televisi.
Untuk itu mahasiswa Universitas Terbuka dituntut untuk dapat belajar secara mandiri. Dengan cara ini, mahasiswa diharapkan belajar atas prakarsa atau inisiatif sendiri.
6. Terakreditasi
Kamu tidak perlu ragu lagi untuk kuliah di Universitas Terbuka karena kampus negeri yang satu ini melibatkan organisasi internasional untuk me-review sistem pendidikan jarak jauh yang diterapkan.
Untuk urusan akademik, Universitas Terbuka juga memastikan bahwa kualitas akademiknya sudah diakui secara nasional. Terbukti dengan perolehan akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Kekurangan Kuliah di Universitas Terbuka
1. Sulitnya Komitmen saat Kuliah
Universitas Terbuka mengedepankan belajar secara mandiri. Akibatnya, mahasiswa menjadi kesulitan ketika menjalani perkuliahan. Komitmen waktu yang disiplin dalam mengerjakan tugas dan memahami materi menjadi kunci utama yang sering diabaikan ketika bekerja sambil kuliah.
Selain itu, tidak bisa bertemu dosen secara langsung sehingga mahasiswa menjadi kesulitan untuk menanyakan kesulitan mata kuliah di luar jam pertemuan secara online.
Oleh karena itu, ada banyak hambatan bagi mahasiswa untuk membiasakan belajar secara mandiri dengan waktu kuliah yang padat.
2. Susah Dapat Nilai Bagus
Ujian Semester di Universitas Terbuka memiliki soal-soal yang banyak berbasis logika. Mahasiswa lebih banyak yang tidak lulus dibandingkan lulus karena nilai C, D, dan E.
Meskipun demikian, nilai tersebut adalah murni yang diperoleh dari mahasiswa.
3. Tidak Ada Organisasi Kemahasiswaan
Universitas Terbuka tidak menyediakan organisasi sebagai wadah mahasiswa dalam meningkatkan hardskill dan softskill. Hal tersebut karena mekanisme pembelajaran jarak jauh dan waktu belajar yang efektif dari universitas tersebut.
Oleh karena itu, Universitas Terbuka sangat popular di kalangan pekerja dan karyawan yang memiliki waktu terbatas untuk kuliah dan bekerja.
Nah, itulah kelebihan dan kekurangan dari Universitas Terbuka. Semoga bermanfaat ya.
