OMTELOLET – Suatu hal yang wajar bilamana orang tua mengajarkan anak untuk mempelajari beberapa pekerjaan rumah. Namun itu tidak mudah, sebab diperlukan Beberapa Cara Melibatkan Anak dalam Pekerjaan Rumah.
Mengajari anak agar bisa melakukan pekerjaan rumah merupakan salah satu bentuk pendidikan yang sangat bernilai investatif untuk jangka panjang. Sebab, tidak hanya bermanfaat untuk bisa mendidik sikap dan karakter anak, namun juga mendidik dalam hal penguasaan lifeskill.
Semakin banyak lifeskill yang dikuasai seorang anak, bergantung dari bagaimana dan sejak kapan ia mengenal dan mempelajarinya. Maka, untuk itu, orang tua memegang peranan yang sangat penting dalam melibatkan anak dalam beberapa pekerjaan rumah yang biasa dilakukan.
Daftar Isi
Cara Melibatkan Anak dalam Pekerjaan Rumah
Cara yang terbaik adalah memang dengan melibatkan anak dalam pekerjaan rumah, agar anak jadi terbiasa melakukannya. Nah, agar anak menjadi terbiasa melakukan dan menyelesaikan pekerjaan rumah tentu harus dimulai sedini mungkin.
Tidak ada lagi cara lain, selain dengan melibatkan anak dalam setiap pekerjaan rumah yang biasa dilakukan setiap harinya. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dicoba oleh orang tua agar tidak kesulitan dalam melibatkan anak dalam setiap pekerjaan rumah.
Memberikan Contoh Pekerjaan Rumah pada Anak
Anak adalah seorang peniru yang jenius, pembelajar yang sangat cepat, sebagaimana motode Montessori yang bermakna ‘show dont tell’. Artinya, cara terbaik dan tercepat bila ingin mengajari anak suatu ketermapilan adalah dengan memberinya contoh, tidak hanya sekedar berbicara dan memerintahnya.
Berikan Anak Kesempatan Melakukan Pekerjaan Rumah
Sebanyak apapun orang tua memberikan contoh melakukan suatu pekerjaan rumah pada anak, tidak akan efektif bila anak tidak mendapat kesempatan untuk mempraktikkannya. Sehingga, setelah orang tua memberikan contoh melakukan suatu pekerjaan rumah, maka berikutnya berikan anak kesempatan untuk mempraktikkannya sendiri.
Jangan Banyak Mengomentari Pekerjaan Rumah Anak
Bila anak sudah mulai belajar mempraktikkan suatu pekerjaan rumah, jangan terlalu banyak untuk mengomentarinya. Bukan berarti orang tua harus diam, namun tetap mendampingi sekaligus untuk menjaganya, intinya agar anak tetap fokus dan tenang untuk menyelesaikan tugasnya.
Konsisten Memberikan Pengertian tentang Pekerjaan Rumah
Satu hal yang tak kalah pentingnya, yakni memberikan pengertian bahwa pekerjaan rumah adalah rutinitas yang dilakukan setiap hari. Artinya, berikan pengertian bahwa pekerjaan rumah wajib dilakukan setiap hari, agar anak bisa tumbuh menjadi pribadi yang rajin dan tidak menjadi pemalas.
sumber referensi : https://id.theasianparent.com/melibatkan-anak-dalam-pekerjaan-rumah
