OMTELOLET – Green House Effect (GHE) atau yang biasa dikenal dengan efek rumah kaca saat ini menjadi salah satu perhatian para peneliti lingkungan. Efek rumah kaca juga biasa disebut sebagai proses pemanasan alami. Meski begitu, belum banyak yang mengerti bagaimana proses terjadinya efek rumah kaca tersebut?
Efek rumah kaca ini terbentuk dari adanya gas-gas rumah kaca yang berada di atmosfer bumi. Gas-gas rumah kaca pada atmosfer bumi ini memiliki peran yang sangat penting, seperti halnya siklus air, uap air, karbondioksida, Nitrous Oxidee, Methana, Ozon, CFC, dan HFC.
Apa Itu Rumah Kaca?
Seperti yang diuraikan sebelumnya, rumah kaca pada atmosfer memiliki sejumlah partikel yang sangat penting bagi bumi. Karena itulah, maka efek rumah kaca hanya terjadi pada planet-planet yang memiliki lapisan atmosfer saja, seperti halnya Bumi, Mars, Venus, dan satelit alami Saturnus.
Nah, kini bisa dibayangkan apabila gas-gas rumah kaca tersebut tidak ada pada lapisan atmosfer bumi, maka suhu yang ada di bumi ini akan menjadi sangat dingin, seperti halnya di planet Mars. Sebaliknya, jika jumlah gas rumah kaca di atmosfer bumi bertambah, maka suhu bumi akan terus meningkat.
Salah satu ilmuan ternama, Joseph Fourier mengatakan bahwa adanya gas rumah kaca tersebutlah yang memberikan iklim layak huni di bumi. Tanpa efek rumah kaca tersebut, diperkirakan bumi ini akan berubah sekitar 15,6 derajat Celcius lebih dingin.
Penamaan efek rumah kaca sendiri didasarkan pada peristiwa yang terjadi sama dengan rumah kaca. Di mana panas yang masuk akan terperangkap di dalamnya dan tak dapat menembus ke luar kaca. Hal ini tentu akan membuat suhu di dalam sesisi rumah akan lebih tinggi.
Bagaimana Proses Terjadinya Efek Rumah Kaca?
Proses efek rumah kaca terjadi ketika radiasi sinar matahari mengenai atmosfer bumi. Radiasi panas yang dipantulkan oleh bumi tersebut akan terhalang. Sehingga, panas matahari tersebut terperangkap ke bumi.
Proses panas yang terperangkap itulah yang kemudian menyebabkan suhu di bumi terus meningkat. Sebab, gas rumah kaca membiarkan cahaya matahari masuk ke dalam bumi. Namun, gas tersebut tidak bisa memantulkan panas tersebut kembali ke permukaan bumi.
Adapun, penyebab efek rumah kaca ini adalah panas matahari yang dikumpulkan oleh gas di permukaan bumi karena terperangkap di atmosfer bumi. Aktivitas yang menyebabkan efek rumah kaca itu di antaranya adalah pembakaran fosil, pemakaian pupuk kimia, penebangan liar, dan saebagainya.
Nah, itulah uraian mengenai bagaimana proses terjadinya efek rumah kaca yang bisa kamu ketahui. Semoga uraian ini bisa membantumu menjawab pertanyaan tersebut.
