Bagaimana Proses Terjadinya Gerhana Matahari

Sumber: kompas

OMTELOLET – Gerhana menjadi salah satu fenomena langit yang jarang terjadi. Karena itulah gerhana matahari selalu menarik banyak perhatian. Namun, terlepas dari hal itu, melihat langsung gerhana matahari dengan mata telanjang tidak diperbolehkan. Lantas, bagaimana proses terjadinya gerhana matahari?

Gerhana matahari bisa dibilang cahaya matahari yang tertutup oleh bayangan bulan. Sehingga cahaya matahari tersebut tidak bisa langsung sampai ke bumi. Nah, untuk lebih mamahami, sebaiknya kamu menyimak penjelasan proses terjadinya gerhana ini.

Bagaimana Proses Terjadinya Gerhana Matahari

Gerhana matahari terjadi ketika posisi bulan segaris persis dengan posisi bumu dan matahari. Hal itu membuat cahaya matahari tidak sampai di bumi dan mengaburkan pandangan baik secara total maupun sebagian.

Baca juga:  Baca Disini, Cara Buat KIP Kuliah

Bayangan bulan itu akan jatuh pada posisi bumi sesuai dengan lintasannya. Hal itu menyebabkan adanya kondisi gelap untuk sementara waktu. Meski begitu, proses terjadinya gerhana matahari ini akan berlangsung bertahap.

Seiring dengan pergerakan bulan menutupi matahari, sinarnya yang terakhir akan terlihat melewati lembah-lembah di bulan hingga akhirnya tertutup sempurna pada fase total. Hal itu menyisakan pancaran bagian korona matahari yang menjulur dari tepi bulan.

Namun, fenomena itu hanya terjadi dalam hitungan detik. Sebab, setelah itu, bulan akan bergeser hingga matahari tampak kembali utuh. Pada fase total gerhana matahari, terdapat beberapa hal menarik yang dapat diamati.

Sebab, intensitas cahaya matahari memang berkurang dan keadaan di bumi akan tampak lebih gelap. Selain itu, atmosfer bumi pun akan mendingin, suhu bumi juga akan menurun, sementara kelembapan naik dengan kecepatan angin berubah.

Baca juga:  Belajar Memahami, Apa itu Kalimat Penjelas?

Jenis-Jenis Gerhana Matahari

Adapun gerhana matahari sendiri memiliki jenis-jenisnya yang berbeda. Di antaranya adalah gerhana matahari sebagian, gerhana matahari cincin, gerhana matahari total, dan gerhana matahari hibrida.

Di antara seluruh jenis gerhana tersebut, gerhana matahari hibrida merupakan fenomena gerhana yang sangat terjadi dan sangat langka. Fenomena ini terjadi ketika gerhana yang sama berubah dari gerhana matahari cincin menjadi gerhana matahari total atau sebaliknya.

Nah, itulah uraian mengenai bagaimana proses terjadinya gerhana matahari yang bisa kamu ketahui. Semoga bisa membantu kamu dalam menjawab pertanyaan tersebut.