Saat belajar bahasa Indonesia, kamu pasti pernah mendengar salah satu jenis kalimat yaitu kalimat kompleks. Apa yang dimaksud dengan kalimat kompleks? Bagaimana contohnya? dan apa saja bentuk-bentuknya? Pada artikel ini akan dijelaskan berbagai hal terkait kalimat tersebut.
Kalimat Kompleks adalah sebuah kalimat yang terdiri dari beberapa klausa, yaitu klausa utama dan klausa subordinatif. Klausa utama dalam kalimat ini adalah klausa yang dapat berdiri sendiri, sedangkan klausa subordinatif adalah kalimat yang bergantung pada kalimat utama atau tidak dapat berdiri sendiri. Dengan kata lain, klausa subordinatif tidak dapat menjelaskan apa-apa tanpa adanya klausa utama.
Pengertian Kalimat Kompleks
Kalimat kompleks dalam Buku Pintar Tenses (2009) oleh Indriastuti adalah kalimat yang didalamnya terdiri dari lebih dari satu proses pokok dan termasuk gabungan beberapa kalimat simpleks. Dalam kalimat kompleks memiliki dua kata kerja utama dan dihubungkan oleh kalimat penghubung atau konjungsi. Oleh karena itu, kalimat ini disebut juga dengan kalimat majemuk.
Alwi dkk (1998) menjelaskan bahwa kalimat majemuk adalah kalimat yang didalamnya terdapat satu klausa atau lebih yang mana terdapat konjungtor (kata hubung), sehingga pada awal salah satu klausa akan ada pelesapan bagian dari klausa, terutama subjek.
Pada kalimat kompleks, kamu bisa menemukan dua buah predikat dalam satu kalimat. Dalam sebuah kasus, kalimat kompleks dihubungkan oleh kata penghubung, namun di lain hal hanya dipisahkan oleh tanda baca seperti koma. Contohnya : (1) Usaha Mira dan Nia berhasil, keduanya bersyukur kepada Allah SWT. (2) Ani tidak pergi ke stasiun melainkan ke terminal.
Jenis Kalimat Kompleks
Dalam Buku Pintar Tenses (2009) oleh Indriastuti, kalimat kompleks dibedakan dalam dua jenis kalimat, yaitu :
1.Kalimat Kompleks Hipotaktik
Kalimat kompleks hipotaktik adalah gabungan dua klausa atau lebih yang dilengkapi dengan konjungsi struktural, seperti: sebelum, sesudah, jadi, apabila, walaupun, karena, dan lain-lain. Setiap klausa memiliki kedudukan yang sederajat, karena konjungsi yang digunakan membuat ketergantungan logika pada keseluruhan kalimat.
2.Kalimat Kompleks Parataktik
Kalimat kompleks parataktik adalah kalimat yang terdiri atas dua klausa atau lebih dengan menggunakan konjungsi koordinatif, seperti : tetapi, dan, atau, dan maupun, tanda koma (,), dan tanda titik koma (;). Konjungsi tersebut menciptakan gagasan logika sejajar. Artinya, setiap klausa yang dihubungkan oleh konjungsi tersebut memiliki kedudukan yang sejajar. Masing-masing klausa dapat berdiri sendiri dan tidak tergantung antara yang satu dengan yang lain.
Itulah penjelasan terkait kalimat kompleks yang mencakup pengertian, contoh dan juga jenis-jenisnya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi pembaca yang ingin mengetahui tentang kalimat kompleks.
Sumber:
https://www.suara.com/news/2021/09/24/205410/apa-itu-kalimat-kompleks-simak-contohnya-berikut
https://www.bola.com/ragam/read/4969779/pengertian-kalimat-kompleks-ciri-jenis-dan-contohnya-yang-perlu-dicermati
Leave a Reply